Romantisme Love 15 Rio Febrian Romantic Concert

Rio Febrian

Tak kusesali cintaku untukmu

meskipun dirimu tak nyata untukku

sejak pertama kau mengisi hari-hariku

aku telah meragu mengapa harus dirimu

Aku takkan bertahan

bila tak teryakinkan

sesungguhnya cintaku

memang hanya untukmu

Sungguh 'ku tak menahan

bila jalan suratan

menuliskan dirimu

memang bukan untukku selamanya

Lagu ini membuat saya jatuh cinta pada pendengaran pertama pada suara Rio Febrian. Lagu ‘Bukan untukku’ ini menemani masa ABG saya yang terkadang patah hati atau galau. Setiap kali menyanyikan lagu tersebut, perasaan saya selalu terbawa mellow walaupun sudah nggak ingat kenapa sih dulu saya galau? Bukan saya saja yang nge-fans sama Rio, Eva juga suka banget.

Sebelum nonton Love 15 Rio Febrian Romantic Concert

Ketika mendengar Rio Febrian akan konser pada tanggal 12 Agustus 2015 di Balai Sarbini, Jakarta Selatan, saya amat sangat bersemangat. Apalagi mendapat tiket gratis dari Telkom IndiHome.  Dari Bandung saya dan Eva beserta empat teman Blogger lain berangkat ke Jakarta sekitar pukul tiga sore. Kami tiba tepat waktu, malah masih bisa shalat, makan, foto-foto, dan duduk-duduk santai menunggu konser.

Si kembar penggemar Rio Febrian

Jam delapan malam lebih sedikit, Rio menghentak panggung dengan lantunan suaranya lewat lagu ‘Aku Ada di Sini’ dan ‘Wanita’. Saya dan penonton langsung terhayut dan ikut menyanyi. Suasana romantis langsung terbangun karena lagu dan suara Rio yang disempurnakan oleh penataan panggung dan tata cahaya. Setelah memperdengarkan dua lagu nge-beat, Rio menyanyikan lagu “Aku Bertahan’ yang melow, “Nada Kasih”, dan “Why Do You Love Me”. Selama bernyanyi, Rio cukup atraktif dan interaktif. Teriakan histeris penonton membuat Rio menjatuhkan tangannya pada salah satu penonton di sebelah saya. Kesempatan itu tidak saya sia-siakan, langsung saja saya jabat juga tangan Rio. Eva tidak mau ketinggalan.

Rio Febrian lagi nyanyi

Kilas balik karier Rio Febrian

Layar di belakang pun memperlihatkan tayangan penyanyi Glen Fredly yang mengucap sepatah dua patah kata demi kesuksesan konser Rio. Inilah bentuk persahabatan antar penyanyi, batin saya. Layar juga mempertontonkan kilas balik karier Rio Febrian. Tak berapa lama setelah tayangan itu usai, sebagai kejutan, Glen Fredly muncul di panggung menyanyikan lagu “Katakan Kau Milikku”. Disusul dengan duet bersama Rio-Glen yang menyuguhkan lagu “All My Life”. Lagu bersejarah bagi mereka berdua di mana keduanya pernah berduet juga di awal karier masing-masing. Duet Rio dan Glen tidak lepas dari candaan dan obrolan hangat yang sesekali membuat penonton tersenyum atau tertawa.

Duet Rio Febrian dan Glen Fredly

Kejutan lain telah menanti, Rio Sidik, seorang pemain terompet terkenal di Eropa dan Australia tak kalah mempertunjukkan kebolahannya. Mengiringi Rio menyanyikan lagu “Jenuh”. Penonton tambah semangat untuk bernyanyi.

Rio Sidik

Rangkaian kejutan tak henti-henti, susul menyusul. Ketika Rio menyanyikan lagu “Bukan Untukku” yang saya tunggu-tunggu itu, komposer Andi Rianto mengirinya lewat piano. Bikin lagu itu makin menyayat-nyayat dan romantis. Rio yang jebolan kompetisi nyanyi Asia Bagus itu pun menggaet Yovie untuk tampil di konser. Yovie mengiringi Rio menyanyikan lagu “Salahi Aku” dan “Lebih Baik Darinya”. Yovie memang terbilang banyak memengaruhi warna musik Rio.

Rio dan Yovie

Puncak dari kejutan itu adalah tampilnya Audi yang berduet dengan Rio menyanyikan lagu “Janji di Atas Ingkar”. Sayangnya Audi hanya menyanyi satu lagu padahal saya juga suka banget lagu-lagu Audi hiks.

Penampilan Audi

Romantisme konser makin kentara ketika Rio membagi-bagikan mawar putih sebagai rasa terima kasih kepada penonton dan pendengar setianya selama 15 tahun. Karena itulah konser kali ini dinamai dengan unsur angka 15 sebagai simbol dari penjalanan karier musik Rio. Saya dan Eva kebagian mawar putih dong. Begitulah enaknya nonton dari area festival :D

Yeay dapat mawar

Konser Love 15 Rio Febrian Romantic Concert mencapai klimaks saat Rio membawakan lagu “I Believe I Can Fly” milik R. Kelly. Lagu yang Rio bawakan saat mengikuti kompetisi nyanyi Asia Bagus. Layar menampilkan sayap putih yang besar. Rio segera mendekat dan menempelkan tubuhnya menghadap penonton. Saya seperti benar-benar melihat Rio bisa terbang. Romantisme konser ini menghanyutkan penonton bahwa setiap kita bisa menggapai impian dan cintanya.

Rio Febrian saat menyanyikan lagu I Believe I Can Fly

Rio menutup konsernya dengan menyanyikan lagu “Cinta Adalah” dan “Memang Harus Pisah” yang diambil dari album terbarunya. Rasanya semua penonton tidak terkecuali saya tidak rela melepaskan suara emas dan penampilan Rio yang begitu prima.

Rio menyanyikan lagu penutup

Selain Glen Fredly, Rio Sidik, Andi Rianto, Yovie, dan Audi, masih ada selebritas lain yang turut hadir menyaksikan konser Rio. Mereka adalah Tompi, Hedi Yunus, Mario Kahitna, Indy Barens, dan Ben Kasyafani. Layar juga sempat mempertontonkan pengertian ‘cinta’ dari beberapa artis.