“Kenapa sih kamu mau jadi blogger?”
tanya saya pada beberapa teman.
Jawabannya macam-macam.
“Passion aku nulis,
tapi karena harus kerja jadi sedikit banget waktu buat nulis. Salah satu
pilihannya adalah nge-blog,” jawab
seorang teman cowok.
“Curhat aja, sih,” celetuk teman cewek.
“Jadi blogger itu
enak. Sering dapat undangan macam-macam. Misalnya launching dan dapat produk A, B, dan C,” ucap seorang teman blogger profesional.
Mau tak mau saya ikut menginyakan semua jawaban teman-teman
saya. Banyak motivasi menjadi seorang blogger.
Baik itu sambilan atau profesional. Manfaatnya juga sama banyaknya.
Masalah klasik seorang blogger
salah satunya adalah waktu dan menghasilkan tulisan berkualitas. Di tengah
padatnya aktivitas, ide berlarian. Mesti pandai-pandai meraupnya semaksimal mungkin.
Syukurlah di era digitalisasi sekarang, banyak alat pendukung. Bukan hanya
kertas dan pulpen, yang lebih dekat dengan keseharian adalah handphone. Keinginan setiap blogger pastilah segera mengeksekusi ide
tersebut. Dengan adanya smartphone, dapat
memenuhi harapan tersebut.
“Kenapa sih kamu mau jadi blogger ?” tanya saya pada beberapa teman. Jawabannya macam-macam. “ Passion aku nulis, tapi kare...