|
Belajar Creative Writing Dalam Bahasa Inggris Bersama TBI Malang |
Saya
pernah begitu menyukai Bahasa Inggris. Bahkan waktu SMP nilai Bahasa Inggris
saya sangat baik hingga diikutkan lomba oleh sekolah. Tidak juara sih, tapi
jadi pengalaman yang berharga. Masuk ke SMA, minat saya terhadap bahasa satu
ini menurun. Ya, memang minat saya terhadap suatu pelajaran sangat bergantung
pada bagaimana cara guru mengajar. Kalau kurang cocok, saya cenderung
ogah-ogahan. Boro-boro creative writing, grammar dan vocabulary
saya aja masih minim dan acak-acakan.
Saya
paham sekali di zaman sekarang Bahasa Inggris begitu penting. Membuka cakrawala
pengetahuan ke dunia lain. Menuju kebudayaan-kebudayaan lain. Sesuatu yang saya
senangi. Bahkan kini Bahasa Inggris saja tidak cukup, harus didampingi berbagai
bahasa asing lainnya. Minimal Bahasa Inggris harus dikuasai sebagai bahasa
pengantar global.
Di
tahun 2018 saya pernah sangat rajin belajar Bahasa Inggris lewat aplikasi. Itu
cukup menyenangkan sebab tidak membutuhkan biaya dan waktunya fleksibel.
Sayangnya saya tidak didampingi mentor sehingga banyak hal yang harusnya bisa
ditanyakan atau didiskusikan saya pendam sendiri. Saya pikir kerja keras saya
selama setahun itu lewat begitu saja. Ternyata saya salah.
Blogger’s
Short Course Creative Writing Bersama TBI Malang
Beberapa
bulan ke belakang, saya daftar short course creative writing di
Komunitas Indonesian Social Blogpreneur (ISB). Namun saya tidak pernah
terpilih. Alhamdulillah penantian saya berbuah manis. Di bulan September 2020
saya mendapat kesempatan itu.
|
Peserta terpilih dari Komunitas ISB
|
Komunitas
ISB kali ini menggandeng TBI Malang untuk short course creative writing
yang diadakan 3 hari pada 21, 23, dan 24 September setiap pukul 10.00 – 12.00
WIB. Kelas berlangsung secara daring melalui platform Google Classroom dan ZOOM.
Pertama-tama,
blogger yang terpilih harus mengikuti placement test untuk mengetahui
kemampuan dasar setiap orang. Saya mengerjakan soal-soal sebanyak 100 selama
satu jam (sepertinya lebih, sih!). Besoknya sudah keluar hasil bahwa nilai saya
59. Segitu aja saya udah senang. Ternyata hasil belajar saya tahun 2018 ada
gunanya juga he he he.
Creative
Writing 1: A Travel Blog
Sepemahaman
saya creative writing adalah menulis sesuatu yang orisinil untuk
mengekspresikan pikiran dan perasaanmu secara imajinatif, unik, dan tetap
memakai logika, membuat pembaca tulisanmu terinspirasi dan menimbulkan imajinasi.
Dalam
Bahasa Indonesia saja sudah sulit apalagi dalam Bahasa Inggris. Jadi sejujurnya
saya cukup tegang mengikuti kelas.
Materi
pertama diampu oleh Mr. Ryan yang berasal dari Australia. Hari itu sejak
semalam badan saya kurang sehat. Maka saya terlambat masuk kelas. Saya
bergabung ketika semua orang sedang membandingan 2 tulisan travel blogger,
manakah yang lebih baik. Saya melewatkan sesi perkenalan dan permainan di awal
sesi. Hiks.
Creative
Writing menulis perjalanan ada 6 elemen dasar, yaitu:
- Give
first impressions
- Mention
some history
- Talk
about feelings
- Describe
the hotel
- Mention
places visited
- Describe
sights and sounds
Seluruh
peserta kelas kemudian diminta Mr. Ryan untuk menulis beberapa paragraf dalam
waktu singkat. Saya hanya mampu menulis satu paragraf saja. Ini dia hasilnya:
I
was a little surprised to find Bali in the cold. Spread out the mountains and
forests, from above it looks like a green carpet studded with beads. Apart from
mountains and forests, there are clove and coffee plantations. Not suprisingly
the air is cool. When night fell, the cold air would bite my skin. The area is called Munduk.
Creative
Writing 2: Restaurant Review
Materi
kedua diampu oleh Miss Mega yang tinggal di Bali. 2 hari kami mempelajari restaurant
review. Saya excited banget sebab suka review kuliner. Saya
punya blog khusus kuliner yaitu www.mushroomcuisine.com.
Miss Mega membahas tulisan kami tentang travel blog. Kata beliau,
tulisan saya terlampau pendek.
Semua
peserta diajak untuk berani memberi opini pada tulisan-tulisan teman. Jadi kami
saling memberi masukan. Seru!
|
Kelas Creative Writing Blogger Bersama TBI Malang. SUmber foto: Josepine Yaputri |
Setelah
itu, kami dibimbing untuk menilai sebuah restoran. Apa saja yang harus ada
dalam restaurant review?
Location,
menu, type of restaurant, price, clientele, atmosphere, reputation, food
quality, service, and your experience.
Sebelum
kelas ini, saya hanya meraba-raba apa saja sih, yang harus ada dalam review
restoran? Akhirnya saya menemukan jawabannya. Bahagia banget.
Latihan
pertama, kami harus membuat restaurant review berdasarkan catatan tadi
yang akan dibahas keesokan harinya. Saking semangatnya, saya sudah bikin
tulisan bukan lagi catatan. Ha ha ha.
Hari
terakhir kami belajar review restoran dalam bentuk tulisan. Dalam Restaurant
review kita harus memerhatikan hal-hal ini:
- Express
opinions using complete sentences
- Use
descriptive language to voice an opinion
- Write
clear and specific topics sentences
- Strong
paragraphs
A
strong topic sentence needs to: have a clear focus that is not too broad or too
narrow. If the focus is too broad or too narrow the reader will be confused
about the writer’s purpose. Have one (and only one) clearly stated topic. A
strong topic sentence will often reveal the writer’s opinion; however, many
topic sentences may just focus on an idea that is not necessarily an opinion.
Saya
kemudian membaca-baca lagi tulisan-tulisan saya tentang review restoran.
Sepertinya banyak yang mesti saya perbaiki. Tugas terakhir, kami harus menulis restaurant
review. Dan ini dia hasil saya:
Tulisan
tersebut saya sarikan dari Makan dan Ngopi Bernuansa Vintage Retro di Kopitera.
Dan
ini koreksi dari Miss Mega. Saya jadi tahu apa yang mesti diperbaiki. Senang
sekali ternyata punya mentor.
|
Koreksi restaurant review dari Miss Mega
|
3
hari belajar creative writing dalam Bahasa Inggris bersama TBI Malang
sungguh menyenangkan dan mencerahkan. Terima kasih TBI Malang dan Komunitas ISB. Kalau kamu tertarik belajar Bahasa Inggris
seperti saya, bisa menghubungi TBI terdekat di kotamu.
Sekilas
Tentang The British Institute (TBI)
The
British Institute didirikan pada 18 Februari 1984. Sebagai salah satu institusi
pendidikan yang fokus kepada pembelajaran Bahasa Inggris. TBI adalah tempat
kursus Bahasa Inggris yang terdepan dan pertama di Indonesia dari segi mutu dan
kualitas. TBI memastikan bahwa para pengajar baik lokal ataupun asing memenuhi
syarat kualifikasi yang sesuai dengan standar internasional.
TBI
adalah satu satunya institusi pelatihan Bahasa Inggris di Indonesia yang
disertifikasi oleh the University of Cambridge English untuk menjalankan
kursus pelatihan CELTA (Certificates in Teaching English to Speakers of
Other Languages), dan ini menjadikan TBI selalu mengikuti perkembangan
terbaru dalam pelatihan guru dan menjadi yang terdepan dalam segala metodologi
pengajarannya.
Buat
kamu yang berada di Kota Malang dapat langsung mengunjungi lokasi TBI yang
sangat strategis yaitu di jalan Soekarno Hatta Kav A2, dekat dengan Universitas
Brawijaya Malang, Politeknik Negeri
Malang, dan Universitas Negeri Malang.
Sistem
Pembelajaran TBI Malang:
- Face-to-face
/ Offline Learning
- Online
Learning
Sistem
pengajaran yang praktis, relevan, menyenangkan, dan dinamis. Jadwal kelas yang
bervariasi dan dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan karena TBI memiliki kelas
dari Senin sampai dengan Sabtu mulai pukul 10.00 – 21.00.
Program
Kelas Tersedia
- Children
- Pre
Teen
- Teen
- Global
English
- Exam
Preparation for TOEFL or IELTS test
- In-House
Training / Private Class
- Online
Learning
TBI
Malang terdepan untuk persiapan tes IELTS dan TOEFL sehingga dipercaya oleh
banyak perusahaan dan Institusi di Malang. Bahkan beberapa universitas di
Malang bekerja sama dengan TBI untuk Practice Test TOEFL.
Soal
biaya kursus, jangan khawatir sebab terjangkau. Sekarang sedang ada promo
Back
to Campus yaitu special discount 20% + lucky dip (Study Voucher,
Merchandise, dll).
Contact
Details
Info:
0341 438 – 2561/
WA:
0822 4517 7344
Email:
info.malang@tbi.co.id
Website:
www.tbi.co.id
Instagram:
tbi_malang
Facebook:
The British Institute Malang
Lokasi
Cabang TBI
Jakarta:
Pondok Indah / Kuningan / Kelapa Gading
Cibubur
Depok
Tangerang:
BSD / Gading Serpong
Bandung: Dago / Festlink / Jatinangor
Malang
|
Belajar Creative Writing Bersama TBI Malang |
Bagi
saya TBI sudah akrab sejak saya SMA. Lokasi TBI Bandung dekat sekali dengan SMA
dan kampus saya. Teman-teman saya banyak yang kursus di sana. Dulu saya ingin
sekali masuk TBI. Alhamdulillah sekarang kesampaian. Yuk, belajar creative
writing dalam Bahasa Inggris bersama TBI!
Belajar Creative Writing Dalam Bahasa Inggris Bersama TBI Malang Saya pernah begitu menyukai Bahasa Inggris. Bahkan waktu SMP nilai Bahasa...