Kelas Keuangan Kedai Kopi Dasar 5758 Coffee Lab |
Di kota tempat saya tinggal, Bandung,
kedai-kedai kopi bertumbuh setiap bulannya. Hampir setiap lokasi strategis ada
kedai kopi, seperti tempat wisata, perkantoran, sekolah, dan kampus. Bahkan di
lokasi-lokasi yang kurang populer sekalipun orang-orang bertaruh membangun
kedai kopi. Sebagian kedai kopi berumur panjang sedang sebagian lagi bak
kecambah layu. Kalau saya bandingkan, rasa kopinya sama-sama nikmat. Lalu apa
yang membedakan keduanya? Tentu ada berbagai faktor namun faktor terbesar
adalah manajemen keuangan kedai sebagai fondasi stabilitas bisnis kopi
terabaikan.
Barangkali banyak kedai yang masih bermazab
pada manajemen keuangan tradisional yang kurang jelas pelaporan keuangannya.
Masih tidak memperhitungkan aset, pengeluaran dan pemasukan sehingga laba dan
ruginya menjadi kabur. Inilah yang menjadi awal kebangkrutan sebuah kedai.
Menarik bagi saya 5758 Coffee Lab membuka
kelas keuangan kedai kopi dasar dan lanjutan. Kesadaran akan pentingnya
manajemen dan pelaporan keuangan kedai kopi ini coba diedukasikan sekolah kopi
di Bandung tersebut. Restu Dewa sebagai instruktur memiliki latar belakang
bekerja di perpajakan selama bertahun-tahun. Ia juga mendirikan kedai kopi
sekaligus konsultan pelaporan keuangan.
Manfaat
Mengikuti Kelas Keuangan Kedai Kopi
Saya mengibaratkan manajemen dan pelaporan
keuangan kedai kopi itu seperti manajemen panggung teater. Sebuah mahakarya
teater sekalipun akan kurang bergaung bila tidak diiringi manajemen panggung
yang mumpuni. Begitu juga dengan kenikmatan secangkir kopi. Artinya karya dan
manajemen adalah dua fondasi yang sama pentingnya seperti racikan kopi dan
manajemen kedai.
Sheet Excel pelaporan keuangan kedai kopi |
Apa sajakah manfaat mengikuti kelas keuangan
kedai kopi dasar 5758 Coffee Lab?
1.
Membantu perencanaan kedai kopi
2.
Memantau perkembangan bisnis
3.
Mengontrol keuangan masuk dan keluar
4.
Menilai kelayakan investasi sehingga bisa
menarik investor
Kelas
Keuangan Kedai Kopi
Di kelas keuangan kedai kopi dasar 5758
Coffee Lab saya belajar benar-benar dari hal yang mendasar. Merencanakan sebuah
kedai kopi harus mempertimbangkan dan menghitung kemampuan kita dalam biaya
tetap, modal, biaya variabel, dan target penjualan harian. Biaya tetap seperti
gaji pegawai, tagihan listrik, air, internet, dan peralatan. Modal berupa sewa
tempat dan dana cadangan. Biaya variabel seperti kopi dan filter. Sedangkan
target penjualan harian harus dihitung dari berbagai biaya tersebut sehingga
dapat menutupi pengeluaran dan memberikan keuntungan.
Restu Dewa, instruktur 5758 Coffee Lab |
Selain berbagai biaya tadi, kita juga harus
memperhitungkan HPP atau harga pokok penjualan sehingga bisa menentukan harga
setiap cangkir kopi atau makanan. Ada tabel-tabel harian yang mesti disiplin
kita isi ketika sudah mempunyai kedai kopi. Tabel-tabel itu adalah persediaan
barang, penjualan kopi dan makanan, dan pengeluaran harian. Kita juga harus
menghitung secara berkala neraca saldo, neraca aktiva dan pasiva, laporan laba
rugi, dan pajak. Pajak terdiri dari PPH OP atau pajak penghasilan orang
pribadi, dan PPH Badan.
Peserta kelas keuangan kedai kopi dasar 5758 Coffee Lab |
Menyangkut pajak ini kadang kita suka malas
berurusan denga badan pajak, ya? Tapi kemalasan itu harus kita singkirkan.
Bagaimanapun kita mesti tertib pajak untuk memberikan sumbangsih pada negara.
Peserta dan instruktur kelas keuangan kedai kopi dasar 5758 Coffee Lab |
Kelas yang terdiri dari empat belas orang
tersebut cukup khusyuk menekuri laptop yang memampang sheet excel yang harus kami
isi bersama-sama. Terkait pajak, kami juga diajari bagaimana mengisi SPT Badan
dan SPT OP. Terlihat ribet dan mumet memang mengurusi keuangan itu. Harus
dibarengi dengan niat, disiplin, dan passion.
Membuat kedai kopi bisa berawal dari
kecintaan kita pada dunia kopi. Namun yang harus kita sadari bahwa sebuah kedai
kopi tidak hanya bertumpu pada racikan saja melainkan pada manajemen keuangan
juga. Sebuah tanggung jawab harus kita emban karena menyangkut banyak orang.
Pastinya kita ingin menyejahterakan diri, pegawai, dan memuaskan pelanggan
bukan? Sungguh sebuah kepuasaan tersendiri bila kita dapat menyaksikan
pelanggan berinteraksi di kedai kopi kita, memfasilitasi pelanggan yang
membikin mereka makin betah, dan pegawai sebagai SDM kunci berkembang secara
kemampuan dan kesejahteraan. Semua itu akan terwujud bila manajemen keuangan
sebagai fondasi stabilitas bisnis kopi telah kita kuasai. Makanya, yuk,
semangat belajar manajemen keuangan keda kopi!
5758
Coffee Lab
Rusa Pinus Raya
E1-D
Jl. Pinus Raya
Barat, Kompleks Pondok Hijau Indah
Gegerkalong,
Bandung
IG:
@5758coffeelab
Jadwal kelas,
informasi biaya, dan pendaftaran:
0822-5533-5758 (WA
Messenger only, no phone)
Wah cocok. Nih buat yg mau buka kedai kopi, emang pengen juga sih soalnya suami pecinta kopi hitam. Sejati
ReplyDeleteWah iya ya baru kepikiran juga ini soal HPP karena kadang lupa ngitung kayak gas, listrik yang sama sekali gak tertuang atau gak disajikan �� kadang yg diitung itu modal bahan baku aja padahal perintilan lain kayak sabun pembersih juga perlu masuk hitungan ya
ReplyDeleteIya banget
ReplyDeleteSalah satu kelemahan UMKM kita adalah pembukuan
Jadi boro boro bankable, mereka ga tau jumlah keuntungan yang akurat :(
karyawan di toko aku pengen banget buka kedai kopi mesti dikasih tau nih tentang kelas ini :) biar dia berkembang ga cuman jadi waitress di toko Joeragan Ice Cream aku ahahaha
ReplyDeleteManajemen keuangan emang penting banget, untuk segala hal..apalagi buat bikin kedai..
ReplyDeleteAku aja tahun2 bantu bikin anggaran buat kedai kopi whuaaa gede euy anggarannya, ampe sekarang belom kesampean, kudu pokuus...
Wah, ada kelas kedai kopi. Menyenangkan ih teh, jadi bisa belajar merencanakan dan mengatur keuangan untuk bisnis kedai kopi. Udah gitu diajarkan cara mengisi pajaknya juga
ReplyDeleteKece banget sampai ada kelas keuangan kedai kopi... Jadi pengen belajar langsung
ReplyDeleteBetul teh manajemen keuangan penting banget tanpa ada manajemen yg baik bs hancur usahanya...
ReplyDeleteEmang sih Vi buka kedai kopi bukan sekedar bikin kopi doang tapi juga harus paham keuangan dan manajemen juga kan yah biar bisa sukses kedainya :))
ReplyDeletewah, ada kelas keuangan khusus buat kedai kopi ya...
ReplyDeleteAku jadi membayangkan kalau ada kelas keuangan buat warung-warung kecil pasti bakalan ngebantu banget
Keren... Bermanfaat bgt ya buat tmn2 yg mau buka kedai kopi
ReplyDeleteini ilmu banget buat yang mau buka kedai kopi
ReplyDeleteSuami punya mimpi suatu saat nanti punya kedai kopi sendiri. Baru tahu ada kelas keuangannya. Bermanfaat sekali ya teh kelasnya.
ReplyDeleteBelajar keuangan itu mesti banget ya. Kerasa pentingnya. Enggak buka usaha pun buat manajemem keuangan rumah sendiri.
ReplyDelete